Tengahviral.com, Jakarta – Insiden penjarahan yang menimpa rumah politisi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, pada Sabtu, 30 Agustus 2025, masih menyisakan perhatian publik. Dari sejumlah barang bernilai tinggi yang hilang, satu koleksi yang paling banyak diperbincangkan adalah patung Iron Man Mark 7 berukuran asli manusia atau life-size.
Kehilangan benda ini bukan sekadar kasus kriminal biasa, melainkan juga mencuatkan sisi lain kehidupan mewah pria yang dikenal dengan julukan “Sultan Priok”.
Patung tersebut bukan sekadar dekorasi rumah atau mainan kolektor biasa. Koleksi langka itu merupakan salah satu simbol eksklusivitas di kalangan penggemar Marvel. Dengan nilai fantastis yang bisa menembus ratusan juta rupiah, keberadaan patung Iron Man ini menambah sorotan terhadap gaya hidup Ahmad Sahroni yang selama ini kerap menjadi pembicaraan publik. Tidak heran jika kabar hilangnya patung tersebut segera ramai dibicarakan di media sosial maupun forum kolektor.
Insiden ini juga menimbulkan perbincangan lebih luas mengenai risiko kepemilikan barang koleksi bernilai tinggi. Benda yang awalnya menjadi kebanggaan pribadi bisa berubah menjadi sasaran saat situasi sosial tidak terkendali. Kasus hilangnya patung Iron Man life-size milik Sahroni kini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana hobi koleksi dengan nilai tinggi juga menyimpan kerentanan tersendiri.
Harga Fantastis di Pasar Kolektor
Berdasarkan penelusuran di sejumlah platform kolektor internasional, termasuk eBay, patung Iron Man Mark 7 life-size dapat mencapai harga hingga US$18.999 atau sekitar Rp288 juta. Padahal, harga awal dari produsen seperti Queen Studios “hanya” sekitar US$1.365 atau sekitar Rp20,7 juta.
Perbedaan harga yang signifikan tersebut terjadi karena faktor kelangkaan dan tingginya minat kolektor global terhadap memorabilia Marvel. Item langka seperti ini umumnya dirakit secara terbatas sehingga harga jual di pasar sekunder bisa naik berkali lipat dibanding harga ritel resmi.
Koleksi Eksklusif Milik Sahroni
Sebagai penggemar berat Marvel, Ahmad Sahroni pernah memperlihatkan koleksi superhero miliknya melalui kanal YouTube deHakims Story. Dalam kesempatan itu, ia mengaku mendapatkan patung Iron Man Mark 7 bukan perkara mudah.
“Iya, ini pesen. Rebutan. Datangnya udah dirakit,” ujar Sahroni dalam video tersebut. Pernyataan itu menandakan betapa eksklusifnya patung koleksi tersebut di pasaran.
Tidak hanya Mark 7, Sahroni juga diketahui memiliki Iron Man Mark 50 serta Iron Spider. Sayangnya, seluruh patung tersebut ikut hilang dalam insiden penjarahan akhir pekan lalu.
Simbol Kemewahan yang Jadi Sorotan
Raibnya patung Iron Man ini semakin menegaskan sorotan publik terhadap gaya hidup mewah Sahroni. Koleksi bernilai tinggi yang semula menjadi kebanggaan justru berubah menjadi kerugian besar setelah menjadi sasaran penjarah.
Kejadian ini juga menjadi pengingat bahwa koleksi mewah yang dipamerkan di ruang publik, terutama di media sosial, bisa berbalik arah dan menimbulkan risiko ketika kondisi sosial tidak terkendali.
Sejumlah pihak menilai insiden ini memperlihatkan bagaimana barang-barang koleksi bernilai tinggi dapat menjadi simbol kemewahan yang rentan menjadi target dalam situasi krisis.(*)